(Kode INFORMAT-0023) : Skripsi Pendeteksian Plagiarisme Pada Dokumen Teks Dengan Menggunakan Algoritma Smith-Waterman
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada dasarnya manusia menginginkan kemudahan dalam segala hal. Sifat tersebut akan memicu tindakan negatif apabila dilatarbelakangi oleh motivasi untuk berbuat curang dan rendahnya kemampuan masyarakat berkreasi dan berinovasi menciptakan suatu karya yang original. Dalam hal ini tindakan negatif yang dimaksud adalah plagiarisme. Fenomena plagiarisme yang lebih spesifik sering terjadi di dunia akademis. Hal ini dikarenakan kegiatan tulis-menulis sering dilakukan oleh mahasiswa untuk menyelesaikan tugas kuliah. Praktik menduplikasikan beberapa bagian atau keseluruhan tulisan milik orang lain tanpa mencantumkan sumbernya secara teliti dan lengkap merupakan hal yang sering ditemui dalam penulisan laporan, tugas, makalah ataupun skripsi mahasiswa. Ada dua cara untuk mengatasi permasalahan plagiarisme, yaitu dengan mencegah dan mendeteksi. Mencegah berarti menjaga atau menghalangi agar plagiarisme tidak dilakukan. Usaha seperti ini harus dilakukan sedini mungkin terutama pada sistem pendidikan dan moral masyarakat. Mendeteksi berarti melakukan usaha untuk menemukan tindakan plagiat yang telah dilakukan.
Banyak institusi dan tenaga pengajar menerapkan sanksi akademis terhadap pelaku plagiat untuk mengurangi plagiarisme. Yang menjadi permasalahannya adalah bagaimana cara untuk mengetahui apakah seorang mahasiswa melakukan plagiarisme
atau tidak dalam membuat suatu karya tulis. Untuk mengetahuinya perlu dilakukan pengecekan secara teliti terhadap hasil tulisan mahasiswa tersebut, kemudian dibandingkan dengan hasil tulisan mahasiswa yang lainnya. Tetapi usaha tersebut akan memerlukan waktu yang lama dan ketelitian yang tinggi jika pembandingan tersebut dilakukan secara manual. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem pendeteksian plagiarisme pada dokumen teks yang dilakukan secara terkomputerisasi.
5.2 Perumusan Masalah
Masalah yang akan dikaji dalam penulisan skripsi ini adalah:
1. Bagaimana mengimplementasikan algoritma Smith-Waterman untuk membangun sistem pendeteksi plagiarisme pada dokumen teks digital.
2. Bagaimana performa dan akurasi dari sistem pendeteksi plagiarisme yang mengimplementasikan algoritma Smith-Waterman.
3. Bagaimana menentukan dan mengimplementasikan faktor-faktor yang dapat digunakan oleh sistem pendeteksi plagiarisme yang menggunakan algoritma Smith-Watrman agar dapat meningkatkan proses pendeteksian plagiarisme.
5.3 Batasan Masalah
Yang menjadi batasan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah:
1. Sistem hanya dapat mendeteksi tindakan plagiarisme pada dokumen-dokumen internal yang terkumpul secara offline, tidak memverifikasi isi dokumen internal dengan dokumen eksternal yang berada di internet.
2. Dokumen teks yang akan dideteksi adalah file teks digital yang bersifat plain text, yaitu file yang hanya terdiri dari huruf-huruf dan angka-angka saja, tidak mencakup gambar, tabel, dan sejenisnya.
3. Pembandingan oleh sistem dilakukan dengan membandingkan dua dokumen teks yang telah dikonversi ke format text document (.txt).
4. Sistem hanya memproses dokumen teks berbahasa Indonesia.
5. Hasil pembandingan dengan sistem pendeteksi plagiarisme yang dibuat tidak menunjukan bahwa mutlak telah atau tidak terjadi plagiarisme antara dua dokumen teks. Hasil tersebut hanya sebagai panduan agar memberi perhatian lebih terhadap dua teks tersebut.
5.4 Tujuan
Penulisan skripsi ini memiliki beberapa tujuan, yaitu:
1. Membangun sistem pendeteksi plagiarisme pada dokumen teks yang mengimplementasikan algoritma Smith-Waterman.
2. Membuktikan akurasi algoritma Smith-Waterman dalam mendeteksi local similarities dengan mengimplementasikannya dengan cara membandingkan dua dokumen teks untuk membantu mendeteksi plagiarisme.
3. Meneliti performa algoritma Smith-Waterman dan faktor-faktor pendeteksi apa saja yang dapat mempengaruhi sistem dalam meningkatkan pendeteksian plagiarisme.
5.5 Manfaat
Penulisan skripsi ini bermanfaat bagi institusi atau tenaga pengajar untuk mempermudah pengecekan terhadap hasil tulisan mahasiswa dengan membandingkan tulisan mahasiswa lainnya dengan waktu yang lebih cepat, ketelitian yang lebih tinggi dan usaha yang lebih kecil dibandingkan pendeteksian manual.
5.6 Metodologi
Skripsi ini akan dikerjakan dengan metodologi sebagai berikut:
1. Studi Literatur
Metode ini dilaksanakan dengan melakukan studi kepustakaan melalui hasil penelitian lainnya yang relevan maupun artikel–artikel yang didapatkan melalui internet, serta mempelajari lebih dalam teori-teori tentang plagiarisme dan teknik pengimplementasian algorima Smith-Waterman.
2. Observasi
Metode ini dilaksanakan dengan melakukan pengamatan dan pengujian terhadap beberapa aplikasi yang dapat mendeteksi plagiarisme dengan melakukan penelusuran di internet. Dengan pengamatan secara langsung tersebut akan diperoleh pengetahuan bagaimana bentuk sistem yang ada dan telah diimplementasikan.
3. Analisis dan Perancangan Algoritma
Metode ini akan dilaksanakan dengan melakukan analisis terhadap masalah yang ada, batasan yang dimiliki dan kebutuhan yang diperlukan.
4. Implementasi Algoritma
Metode ini akan dilaksanakan dengan melakukan perancangan aplikasi yang akan dibangun sebagai pendeteksi plagiarisme dan mengimplementasikan algoritma Smith-Waterman dalam membangun aplikasi tersebut.
5. Pengujian
Metode ini akan dilaksanakan dengan melakukan pembandingkan dokumen teks berupa data deterministik dan undeterministik menggunakan aplikasi yang telah dibuat dengan sebelum atau sesudahnya teks tersebut diperiksa secara manual. Selanjutnya dilakukan analisis terhadap hasil dan performa perangkat lunak maupun algoritmanya.
5.7 Sistematika Penulisan
Dalam penulisan skripsi ini, sistematika penulisan dibagi menjadi lima bab, yaitu:
1. Bab I Pendahuluan, berisi penjelasan mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, metodologi, serta sistematika penulisan yang digunakan untuk menyusun laporan.
2. Bab II Landasan Teori, berisi dasar teori yang digunakan dalam analisis, perancangan dan implementasi skripsi.
3. Bab III Analisis dan Perancangan Sistem, berisi analisis, perancangan algoritma yang akan dibangun sebagai dasar tahap implementasi dan pemodelan sistem secara fungsional.
4. Bab IV Implementasi dan Pengujian Sistem, berisi implementasi, skenario pengujian, hasil pengujian, dan analisis hasil pengujian.
5. Bab V Kesimpulan dan Saran, berisi kesimpulan dan saran yang didapatkan selama penulisan skripsi.
Home » All posts
Skripsi Pendeteksian Plagiarisme Pada Dokumen Teks Dengan Menggunakan Algoritma Smith-Waterman
Skripsi Instalasi Jaringan Wireless LAN (Hotspot Area) Sebagai Sarana Komersil
(Kode INFORMAT-0021) : Skripsi Instalasi Jaringan Wireless LAN (Hotspot Area) Sebagai Sarana Komersil
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Kemajuan teknologi informasi pada saat ini terus berkembang seiring dengan kebutuhan manusia yang mengiginkan kemudahan, kecepatan, dan keakuratan dalam memperoleh informasi. Oleh karena itu kemajuan teknologi informasi harus terus di upayakan dan ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya. Salah satu kemajuan teknologi informasi di bidang transmisi pada saat ini yang berkembang salain fiber optic ialah penggunaan perangkat wireless LAN. Perangkat wireless LAN ini memungkinkan adanya hubungan para pengguna informasi walaupun pada saat kondisi mobile (bergerak), sehingga memberikan kemudahan pada para pengguna informasi dalam melakukan aktivitasnya. Salah satu contoh aplikasi dari perangkat wireless pada saat ini adalah penggunaan hp (handphone cellular).
Istilah jaringan nirkabel yang umum didengar pada saat ini adalah Wireless LAN. Wireless LAN adalah teknologi jaringan yang tidak menggunakan perangkat kabel sebagai media pengantar data yang umum dijumpai di dalam sebuah jaringan komputer dewasa ini. Teknologi ini sesuai dengan namanya wireless yang artinya tanpa kabel, memanfaatkan gelombang radio untuk melakukan interaksi atau komunikasi antar unit komputer.
Pada dasarnya pengguna Wireless LAN pada suatu jaringan tidak berbeda dengan jaringan yang menggunakan kabel sebagai media transmisinya, hanya saja biaya pemasangan akan relative lebih ringan terutama pada saat jaringan yang jaraknya cukup berjauhan, sehingga walaupun alat tersebut relative mahal di banding penggunaan kabel tetapi jika di lihat kemudahan dan total biaya instalasi jaringannya lebih murah khususnya jika jarak yang berjauhan dan medan yang sulit jika menggunakan perangkat kabel.
Salah satu alternatif yang dapat digunakan sebagai media penghantar gelombang Wireless LAN adalah Access Point. Penulis menyarankan menggunakan alat ini karena penggunaannya yang mudah dan fungsi yang banyak. Atas dasar tersebut diatas penulis merasa perlu melakukan instalasi jaringan Wireless LAN menggunakan Access Point untuk membangun HOTSPOT area.
1.2 Identifikasi Masalah
Adapun bentuk masalah yang akan penulis bahas adalah mengimplementasikan sistem jaringan nirkabel dan program managemen hotspot untuk memberikan koneksi internet via Wireless LAN yang diinstal atau dikonfigurasi di PC SERVER.
1.3 Batasan Masalah Penulis membatasi masalah atas beberapa poin penting yang akan di bahas seputar judul yang diajukan, untuk menghindari penyimpangan-penyimpangan dalam tujuan penelitian yaitu :
1. Instalasi dan konfigurasi sistem jaringan Wireless yang dibangun.
2. Adapun yang akan disampaikan berkenaan dengan judul di atas yaitu dasar jaringan komputer, persiapan dan instalasi perangkat Wireless LAN.
3. Instalasi program manajemen hotspot yang digunakan. Dalam hal ini penulis menggunakan program ANTAMEDIA HOTSPOT untuk memanajemen jaringan hotspot yang dibangun.
1.4 Maksud Dan Tujuan
Adapun maksud penulis memilih judul Installasi jaringan wireless lan (hotspot area) sebagai sarana komersil ini adalah :
1. Mengenal dan memahami lebih jauh teknologi jaringan komputer, khususnya jarigan wireless/nirkabel (tanpa kabel).
2. Mengenalkan suatu sarana bisnis khususnya bagi penulis sendiri dan kalangan masyarakat umum sebagai penghasilan sampingan.
3. Memberi kemudahan khususnya bagi penulis sendiri dan kalangan masyarakat umum dalam mengakses internet.
4. Mengetahui teknik pembuatan/membangun sebuah jaringan infrastuktur dan implementasinya.
Penulis melakukan penelitian dengan judul diatas untuk tujuan yaitu, memperkenalkan jaringan wireless menggunakan Access Point serta memanajemennya sehingga dapat menimbulkan suatu sarana bisnis dan menambah pengalaman serta pengetahuan baru bagi penulis dalam membangun sebuah jaringan Wirelees LAN.
1.5 Metode Penelitian
Metode penelitian sangat menentukan suatu penelitian, karena menyangkut cara yang benar dalam pengumpulan data, analisa data dan pengambilan kesimpulan hasil penelitian. Pembahsan dalam metode penelitian meliputi : identifikasi variabel, penelitian, defenisi operasional, subjek penelitian, prosedur penelitian dan metode analisis data. Dalam penyusunan proposal, dilakukan pengumpulan data yang dipergunakan untuk membuat program ini dengan metode-metode sebagai berikut:
1. Penelitian Kepustakaan
Merupakan jenis metode penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data yang berhubungan dengan topik permasalahan yang penulis angkat dari judul yang telah penulis ajukan ang bersifat teoritis.
2. Penelitian Lapangan
Merupakan metode tanya jawab kepada setiap orang tentang pentingnya jaringan wireless yang memberi akses internet atau sering disebut jaringan Hotspot. Hal ini dilakukan penulis untuk memperoleh informasi mengenai kebutuhan terhadap jaringan wireless saat ini.
1.6 Tinjauan Pustaka
Ada beberapa software yang terlibat dalam membuat jaringan wireless diantaranya perancangan Server untuk memanajemen jaringan dan membuat beberapa client agar menjadi suatu jaringan. Dalam hal ini penulis menggunakan software Antamedia Hotspot Manager untuk memanajemen jaringan dan Windows XP sebagai sistem operasi, yang keduanya akan diinstall di PC server. Jaringan komputer (komputer network) adalah suatu himpunan interkoneksi sejumlah komputer autonomous. Dalam bahasa yang popular dapat dijelaskan bahwa jaringan komputer adalah kumpulan beberapa komputer (dan perangkat lain seperti printer, hub dan sebagainya) yang saling terhubung satu sama lain melalui media perantara. Begitu pentingnya kebutuhan internet pada zaman seperti sekarang ini, menjadikan jaringan komputer menjadi salah satu sarana bisnis yang dapat dengan mudah dibangun tanpa harus memiliki kemampuan atau skill khusus (jaringan wireless untuk orang awam, Wahidin, 2008).
Sistem jaringan sangat penting untuk membantu perusahaan dalam melakukan efisiensi dan efektivitas kerja yang lebih baik serta memberikan kepuasan pelanggan agar memiliki akses yang lebih cepat, semua adalah keuntungan jika perusahaan menggunakan system jaringan (Jaringan WI-FI, teori dan implementasi, Tri Kuntoro Priyambodo, Dodi Heriadi, 2005).
1.7 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :
Bab 1 Pendahuluan
Bab ini merupakan bab pendahuluan dalam tugas akhir ini, penulis membuat latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, maksud dan tujuan, dan metode penelitian serta data-data yang dibutuhkan.
Bab 2 Landasan Teori
Pada Bab ini penulis menjelaskan teori-teori singkat tentang hal-hal yang berhubungan dengan judul dan perangkat wireless juga software yang digunakan oleh penulis.
Bab 3 Perancangan Sistem
Pada Bab ini dijelaskan dan diuraikan tentang perancangan, instalasi dan konfigurasi sistem.
Bab 4 Implementasi
Sistem Bab ini menguraikan tentang defenisi, tujuan, dan langkah-langkah dalam implementasi sistem yang juga disertai dengan komponen-komponen kebutuhan sistem.
Bab 5 Kesimpulan dan Saran
Sebagai bab terakhir penulis akan menguraikan beberapa kesimpulan dari uraian bab-bab sebelumnya. Dan akan berusaha memberikan saran yang mungkin bermanfaat.
Skripsi Implementasi Secure Hash Algorithm (SHA) Dan Substitusi Mono Alfabet Dalam Sistem Pengamanan Data
(Kode INFORMAT-0022) : Skripsi Implementasi Secure Hash Algorithm (SHA) Dan Substitusi Mono Alfabet Dalam Sistem Pengamanan Data
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan semakin berkembangnya pemanfaatan teknologi informasi dalam membantu pekerjaan di berbagai organisasi maupun pekerjaan pribadi, maka keamanan telah menjadi aspek yang sangat penting dalam suatu sistem informasi. Salah satu upaya pengamanan data pada sistem informasi yang dapat dilakukan adalah kriptografi. Kriptografi merupakan pembelajaran terhadap teknik matematis yang terkait dengan aspek keamanan suatu sistem informasi, kerahasiaan (Privacy/Confidentiality), integritas (Integrity), otentikasi (Authentication), dan pembuktian yang tak tersangkal (Non-Repudiation). Keempat aspek tersebut merupakan dasar tujuan dari suatu sistem kriptografi. Banyak sekali teknik kriptografi yang dapat digunakan untuk mengenkripsi data. Salah satu teknik yang dipergunakan dalam kriptografi adalah teknik Substitusi Mono Alfabet dan Secure Hash Algorithm. Teknik Substitusi Mono Alfabet adalah teknik Kriptografi klasik yang dilakukan sekitar tahun 50 SM oleh Julius Caesar, kaisar Roma yang menggunakannya untuk mengirim pesan-pesan rahasia. Pada zaman sekarang ini teknik Substitusi Mono Alfabet tidak dapat menyaingi kompleksitas teknik kriptografi yang lain oleh karena kesederhanaannya. Oleh karena itu, maka timbul suatu gagasan untuk membangun suatu sistem keamanan yang menggunakan teknik Substitusi Mono Alfabet yang dipadukan dengan Secure Hash Algorithm agar mendapatkan algoritma Substitusi Mono Alfabet yang lebih kuat. Pada tugas akhir ini hanya akan dibahas salah satu metode kriptografi yaitu Secure Hash Algorithm (SHA) dan Substitusi Mono Alfabet.
1.2 Perumusan Masalah
Dari latar belakang yang dijelaskan sebelumnya, rumusan masalah yang dapat diambil adalah bagaimana membangun algoritma yang kuat untuk pengamanan pesan yaitu dengan menggabungkan algoritma Secure Hash Algorithm dan Substitusi Mono Alfabet.
1.3 Batasan Masalah
Untuk mencegah adanya perluasan masalah dan pembahasan yang terlalu kompleks, maka dibutuhkan pembatasan masalah. Adapun batasan masalah dalam penyusunan tugas akhir ini adalah:
1. Fokus penelitian ini adalah menggunakan algoritma Secure Hash Algorithm (SHA) dan algoritma Substitusi Mono Alfabet dalam penyandian data tanpa membandingkan dengan algoritma lain yang dapat digunakan untuk tujuan yang sama.
2. Pada tahap implementasi digunakan file text (.txt) sebagai sample dalam untuk proses enkripsi dan dekripsi.
3. Sistem yang akan dibangun akan bekerja dalam proses enkripsi-dekripsi.
4. Sistem yang akan dibangun hanya bekerja pada file yang tersimpan dalam satu komputer.
5. Proses Substitusi pada penelitian hanya dapat dilakukan pada karakter: abcdefghijklmnopqrstuvwxyzABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ0123456789{}[]:;<>,.?/!@#$%^&*()-+= ~.
1.4 Tujuan Penulisan Tugas Akhir
Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan tugas akhir ini adalah meningkatkan kekuatan algoritma Substitusi Mono Alfabet dengan menggabungkannya dengan Secure Hash Algorithm (SHA).
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penulisan tugas akhir ini adalah:
1. Penggunaan Secure Hash Algorithm (SHA) dan Substitusi Mono Alfabet bermanfaat untuk mencegah pihak-pihak yang tidak berkepentingan untuk mengetahui isi atau membaca suatu data atau informasi. Hanya pihak-pihak tertentu saja yang diberi wewenang untuk mengetahui isi dan melakukan perubahan pada data dan informasi tersebut.
2. Manfaat dari aplikasi yang dibuat dapat digunakan baik untuk kepentingan pribadi maupun umum.
1.6 Metodologi Penelitian
Tugas Akhir ini akan dikerjakan dengan metodologi sebagai berikut :
1. Studi literatur
Melakukan studi kepustakaan yaitu mengumpulkan referensi yang berkaitan dengan kriptografi, Secure Hash Algorithm (SHA) dan Substitusi Mono Alfabet.
2. Perancangan
Metode ini akan dilaksanakan dengan merancang program yang akan digunakan untuk mengenkripsi dan mendekripsi file
3. Pengkodean
Menyusun kode program untuk proses enkripsi dan dekripsi
4. Pengujian
Melakukan pengujian terhadap program yang telah dibuat.
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan ini dibagi menjadi lima bab, yaitu:
BAB 1 Pendahuluan
Berisikan konsep dasar penyusunan laporan tugas akhir.
BAB 2 Tinjauan Teoritis
Pada bab ini dibahas mengenai teori-teori yang mendukung pembahasan bab selanjutnya, implementasi enkripsi/dekripsi data menggunakan algoritma Substitusi Mono Alphabet dan Secure Hash Algorithm (SHA).
BAB 3 Analisis dan Perancangan Sistem
Berisikan analisa permasalahan dan kebutuhan serta penjelasan singkat tentang algoritma SMA & SHA.
BAB 4 Implementasi Sistem Keamanan
Berisikan rangkuman implementasi sistem serta menguji sistem untuk menemukan kelebihan dan kekurangan pada sistem keamanan yang telah dibangun.
BAB 5 Penutup
Berisikan rangkuman dari laporan tugas akhir.
Skripsi Sistem Perwalian Berbasis Web
(Kode INFORMAT-0019) : Skripsi Sistem Perwalian Berbasis Web
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah meningkatkan taraf hidup dan kemudahan aktivitas manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Salah satu dampak teknologi yang paling dirasakan saat ini adalah dalam bidang manajemen dan informasi, termasuk di dalamnya pengolahan dan penyimpanan sebuah data. Dengan semakin pentingnya pengolahan dan penyimpanan sebuah data untuk menjembatani dan menjadi pengantar informasi antara pihak pengguna aplikasi dan pengguna informasi.
Terus berkembangnya teknologi, mendorong peningkatan taraf hidup masyarakat, kebutuhan hidup pun berubah, salah satunya kebutuhan akan media informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan. Dalam sistem pendidikan sudah dikenal sistem pendidikan “online”. Sistem tersebut bertujuan agar seorang mahasiswa pada contohnya dapat memiliki sistem informasi perwalian antara mahasiswa dengan dosen wali secara mandiri. Oleh karena itu, sistem yang tepat untuk menjembataninya adalah sistem yang berbasis web. Dengan format web akan tercipta kemudahan dalam mengakses data dengan tingkat keamanan yang baik dengan berbasiskan pada database MySQL. Adapun sistem perwalian ini dikhususkan untuk Poloteknik Pos Imdonesia.
1.2. Identifikasi Masalah
Dari identifikasi di atas, terdapat beberapa masalah yang ditemui, tetapi penyusun membatasi masalah dengan batasan masalah sebagai berikut :
a. Masih kurang cepat dan terorganisirnya penyimpanan serta pengelolaan data mahasiswa karena masih bersifat manual.
b. Dosen atau mahasiswa dalam memperoleh data masih bersifat terpisah, seperti informasi data keuangan yang hanya dilayani pada Bagian Keuangan saja
1.3. Ruang Lingkup
Pembuatan proposal ini merupakan suatu langkah kerja untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang terdapat dalam pengelolaan data Perwalian, dimana masih terdapat masalah yang ditemui,
a. Keamanan atau pencegahan data hilang serta data tidak tersimpan dengan baik.
b. Pembatasan hak akses data hanya pada kalangan dalam lingkungan Politeknik Pos dan akses untuk mengubah data oleh mahasiswa melalui pengesahan oleh Dosen Wali yang bersangkutan.
1.4. Tujuan
Tujuan penulis membuat program Sistem Informasi Perwalian berbasis Web adalah :
a. Memudahkan user/administrator/mahasiswa dalam memasukkan data dirinya (mahasiswa).
b. Mengembangkan pengolahan dan penyimpanan data dari manual menjadi berbasis komputerisasi.
c. User/administrator/mahasiswa dapat mengetahui seluruh data Perwalian serta mengakses data-data tersebut dengan pengesahan dosen wali dan keamanan yang terjamin.
1.5. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan ini adalah:
Bab I Pendahuluan
Berisi deskripsi persoalan dari tugas Proyek Program Aplikasi yang dikerjakan.
Bab II Landasan Teori
Berisi landasan dari perangkat-perangkat lunak aplikasi yang digunakan selama pengerjaan Proyek Program Aplikasi.
Bab III Analisis dan Perancangan
Berisi analisis perancangan pembuatan program aplikasi yang dikerjakan.
Bab IV Implementasi dan Pengujian
Berisi implementasi dan pengujian dari hasil proyek yang telah dikerjakan.
Bab V Kesimpulan dan Saran
Merupakan bagian penutup yang berisi kesimpulan untuk pemakai dari terbentuknya aplikasi perangkat lunak serta saran untuk pengembangan program selanjutnya.
Skripsi Perancangan Cash Register Menggunakan Visual Foxpro
(Kode INFORMAT-0020) : Skripsi Perancangan Cash Register Menggunakan Visual Foxpro
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi terutama pada bidang komputer sekarang ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, baik itu perkembangan perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Kemajuan pada bidang software ini sendiri sangat membantu bagi dunia bisnis dan usaha baik yang bergerak pada bidang usaha barang maupun jasa.
Membangun suatu aplikasi yang berbasis windows ini dapat menggunakan beberapa bahasa pemrograman, salah satunya dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual FoxPro. FoxPro merupakan suatu bahasa pemrograman berorientasi obyek yang berbaisis Windows.
Dalam proposal tugas akhir ini akan dibangun suatu program aplikasi Cash Register yang berbasis Windows yang dapat menggantikan posisi mesin Cash Register yang sampai saat ini masih digunakan di supermarket, swalayan, atupun toko-toko kecil. Dimana dengan aplikasi ini, pendataan barang dan transaksi penjualan bisa lebih mudah dan akurat, selain itu dapat juga melakukan suatu kontrol intern dengan membuat laporan penjualan.
Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah dipaparkan di atas maka penulis mencoba mengajukan penelitian tugas akhir dengan judul “PERANCANGAN APLIKASI CASH REGISTER MENGGUNAKAN VISUAL FOXPRO”.
Alasan perlunya adanya aplikasi Cash Register di supermarket, swalayan, ataupun toko-toko yaitu setiap transaksi dapat dilakukan dengan mudah dan lebih akurat.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut : “Bagaimana Merancang dan membangun aplikasi Cash Register.”
1.3 Batasan Masalah
Penelitian ini disusun dengan batasan masalah sebagai berikut:
1. Pengenalan nama dan jenis barang melalui pengisian kode barang yang dibuat sendiri oleh penulis. Bukan melalui pendektesian Barcode.
2. Aplikasi ini hanya berjalan secara stand alone
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Merancang dan membangun aplikasi yang mempermudah kasir melakukan transaksi.
2. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Strata Satu (S1) pada Program Studi Teknik Informatika Universitas X.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian antara lain:
1. Memperdalam pengetahuan dan pemahaman tentang aplikasi Cash Register.
2. Sistem aplikasi yang dibuat dapat menjadi cikal-bakal dari suatu aplikasi yang lebih baik dan lebih lengkap dalam pengembangannya.
1.6 Sistematika Penulisan
BAB I Pendahuluan
Mengenai latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II Landasan Teori
Berisi tentang teori-teori yang terkait dengan teori Sistem Informasi, Database dan Pemrograman Visual FoxPro.
BAB III Metodologi Penelitian
Tentang metode penelitian, metode pengujian, alat dan bahan, variabel dan sekilas materi perancangan
BAB IV Hasil dan Pembahasan
Mengenai perancangan database, Interface aplikasi yang dibuat, implementasi serta uji kelayakan perangkat lunak.
BAB V Kesimpulan dan Saran
Merupakan kesimpulan dari pembahasan yang telah disusun dan juga saran bagi pembaca.
Skripsi Sistem Informasi Penjualan Barang Pada Distro X
(Kode INFORMAT-0017) : Skripsi Sistem Informasi Penjualan Barang Pada Distro X
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada saat ini perkembangan informasi telah berkembang dengan sangat pesat, oleh karena itu sudah banyak pula perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang menggunakan sistem informasi untuk meningkatkan usahanya.
Cara untuk meningkatkan usaha suatu perusahaan ialah dengan cara membangun sistem informasi yang baik. Dan syarat untuk membangun sistem informasi yang baik yaitu adanya kecepatan dan keakuratan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Komputer adalah suatu alat yang dapat menyimpan data, mengolah data, dan memberikan informasi yang diinginkan secara tepat dan akurat yang berguna bagi perusahaan untuk kemajuan usahanya.
Pada Distro X, pencatatan dan pengolahan data barang, jumlah dan harga barang, data para supplier, serta data transaksi penjualan masih dilakukan dengan menggunakan tulisan tangan. Hal ini dapat dikatakan kurang efektif dan efisien, dikarenakan sulit untuk mencatat dan menghitung banyaknya jenis barang yang ada, banyaknya jumlah barang, maupun besarnya jumlah harga. Banyaknya jumlah barang yang dijual dan tingkat keramaian pembeli dapat mengakibatkan penjual mengalami kesulitan untuk mengelola dan menghitung transaksi penjualan secara cepat, tepat, dan efisien.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mencoba untuk menyusun Tugas Akhir dengan judul “Sistem Informasi Penjualan Barang Pada Distro X”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis mengidentifikasikan permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimana suatu perusahaan dapat mengolah data dengan mudah, tepat, dan teratur?
2. Bagaimana membangun suatu sistem informasi penjualan barang untuk sebuah perusahaan, dimana suatu sistem informasi tersebut dapat membantu memasukkan data barang, supplier dan transaksi penjualan barang, serta pencarian data barang, supplier dan penjualan barang secara terkomputerisasi.
3. Bagaimana membuat suatu laporan dari transaksi penjualan barang yang terjadi secara terkomputerisasi?
1.3 Batasan Masalah
Permasalahan dibatasi pada pembuatan sistem informasi penjualan barang, khususnya pada pengelolaan data transaksi penjualan barang. Dimana pada satu nomor nota hanya dapat memuat satu jumlah barang, tidak dapat memuat lebih dari satu jumlah barang. Dan penyediaan fasilitas-fasilitas lainnya yang dapat mempermudah pengelolaan transaksi penjualan dan mempermudah dalam pembuatan laporannya.
1.4 Maksud dan Tujuan
Adapun maksud penyusunan Tugas Akhir ini adalah :
• Sebagai sarana untuk mempermudah pengelolaan data penjualan barang pada Distro X.
• Mengubah pengelolaan data penjualan barang yang masih dikelola dengan menggunakan tulisan tangan menjadi terkomputerisasi.
Adapun tujuannya :
• Menyediakan interface yang dapat mempermudah user dalam mengolah data penjualan barang dan memperoleh informasi yang berkaitan dengan kegiatan penjualan barang tersebut.
• Menyediakan sarana untuk admin dalam proses pengolahan dan penampilan data barang, supplier dan transaksi penjualan barang dari basis data.
1.5 Metode Penulisan
Dalam penyusunan laporan ini, penulis menggunakan beberapa metode penelitian, antara lain :
• Studi lapangan atau Observasi Yaitu penulis mengadakan pengamatan langsung melalui internet untuk mencari dan melihat tentang pembahasan yang dimaksud.
• Studi literatur Yaitu pengumpulan data dengan cara membaca buku-buku dan literatur yang tertulis dan lainnya yang berhubungan dengan masalah yang dibahas.
1.6 Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah dan memperjelas pembahasan, maka tugas akhir ini disusun dalam sistematika sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab I menjelaskan secara singkat mengenai Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Batasan Masalah, Maksud dan Tujuan, Metode Penulisan dan Sistematika Penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab II akan menjelaskan secara singkat mengenai landasan-landasan teori mengenai sistem informasi, tinjauan perangkat lunak, dan lainnya yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
Pada bab III diuraikan analisis serta perancangan (desain) dari sistem informasi yang akan dibuat.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab IV menguraian tentang implementasi dari sistem informasi penjualan, cara pengoperasian, dan output yang dihasilkan dari aplikasi yang dibuat.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab V berisi beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari hasil pembuatan sistem informasi penjualan barang dan saran dari penulis untuk pengembangan selanjutnya.
Skripsi Sistem Informasi Pengawasan Barang Kena Cukai Pada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea Dan Cukai X
(Kode INFORMAT-0016) : Skripsi Sistem Informasi Pengawasan Barang Kena Cukai Pada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea Dan Cukai X
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring dengan laju perkembangan komputer, baik hardware maupun software, maka perkembangan informasi dengan menggunakan alat bantu komputer cenderung meningkat. Sarana komputer sangatlah diperlukan sebagai sarana yang digunakan oleh setiap pemakai baik perorangan maupun instansi untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan cara yang lebih mudah dan cepat untuk memenuhi segala kebutuhan.
Sistem informasi pengawasan barang kena cukai berperan penting dalam administrasi sebagai sumber informasi dalam rangka melakukan kegiatan penelitian, penganalisaan, pembuatan laporan, bagi para peneliti dengan cepat cermat dan akurat.
Sistem informasi pengawasan barang kena cukai yang tidak teratur akan menimbulkan permasalahan dalam suatu instansi, masalah tersebut biasanya baru disadari ketika sistem yang sedang digunakan tidak efektif, dan hal itu terjadi pada kantor Wilayah XVI DJBC X.
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dianggap perlu untuk membuat sebuah sistem informasi untuk pengolahan data pengawasan Barang kena cukai yang cocok untuk diterapkan pada bagian pengolahan Barang Kena Cukai. Dengan mengedepankan efektifitas dan efisiensi dari segi tenaga, waktu dan kerja sistem yang digunakan, maka penulis mencoba untuk mengangkat sebuah judul yaitu “Sistem Informasi Pengawasan Barang Kena Cukai Pada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai X”
1.2 Pokok Permasalahan
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas, maka pokok permasalahan yang muncul adalah :
Kinerja dalam pengawasan Barang Kena Cukai yang diterapkan selama ini pada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai X belum berjalan dengan maksimal dengan sistem yang digunakan sekarang. Karena belum adanya penyajian sistem informasi Informasi yang dihasilkan mengenai pengawasan BKC sehingga pihak-pihak yang membutuhkan informasi tidak dapat dengan cepat mengambil keputusan.
1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan permasalahan agar tidak terlalu meluas maka dianggap perlu adanya pembatasan atas pembahasan skripsi ini dengan fokus penulisan pada sistem informasi pengawasan Barang Kena Cukai yaitu minuman yang mengandung etil alkohol dan hasil tembakau.
1.4 Keaslian Penelitian
Sistem informasi pengawasan Barang Kena Cukai pada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belum perna diteliti ataupun dibahas sebelumnya, sehingga penulis mengajukan untuk melakukan penelitian.
1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam pelaksanaan penelitian ini adalah penelitian ini dilakukan untuk merancang dan menghasilkan sistem informasi Barang Kena Cukai yang cocok digunakan pada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai X.
2. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :
1. Bagi dunia akademis
Dalam dunia akademis, penelitian ini memiliki manfaat untuk menjadi acuan bagi mahasiswa dan pihak lain yang berkeinginan mengadakan penelitian lanjutan terhadap sistem pegawasan Barang Kena Cukai pada Kantor Wilayah XI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai X dapat dilihat dari segi ilmiah dan pengembangan ilmu khususnya penelitian dalam hal sistem pengawasan.
2. Bagi dunia praktisi
Dalam dunia praktisi, penelitian ini dapat memberikan masukan kepada Kantor Wilayah XVI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai X agar efektifitas sistem pengawasan Barang Kena Cukai dapat lebih optimal.