Pembentukan Perilaku dengan Menggunakan
Model
indeksprestasi.blogspot.com - Dengan telah di paparkan pada artikel sebelumnya tersebut perilaku
juga dapat di bentuk dengan menggunakan model atau contoh, jika orang bicara
bahwa orang tua sebagai contoh bagi anak-anaknya hal ini banyak terjadi di
dalam keluarga anak meniru apa-apa yang orang tua lakukan, hal ini dapat
mempangaruhi tumbuh kembang dan sikap seoraang anak terhadap teman keluarga
guru, masyarakat dan lingkunganya. Perilaku tidak di bawa sejak lahir.
Ini berarti manusia sejak di lahirkan
tidak mempunyai perilaku terhadap objek karena perilaku tidak di bawa sejak
individu dinlahirkan.oleh karena itu perilaku terbentuk dalam pertumbuhan dan
perkembangan individu yang bersangkutan, oleh karena itu perilaku terbentuk
atau di bentuk, maka perilaku itu bisa di pelajari. Dan karenaya perilaku itu
dapat berubah walau demikian perlaku itu mempunyai kecendrungan adanya sifat
yang aga tetap.
Perilaku selalu terbentuk atau di
pelajari dalam hubungannya dengan objek-objek tertentu, melalui persepsi
terhadap objek tersebut. Hubungan poistif atau negatif antara individu dengan
objek tertentu, akan menimbulkan objek tertentu pula dari individu
terhadapobjek tersebut.
Perilaku itu dapat berlangsung lama atau sebentar
Bila suatu perilaku telah terbentuk dan
menjadi nilai dalam kehidupan seseorang secara relatif perilaku itu akan lama
bertahan pada diri seseorang tersebut dan perilaku itu akan sulit berubah dan
adapun berubah akan memerlukan waktu yang cukup lama, tetepi jika perilaku itu belum
begitu lama dalam diri seseorang maka relatif tuidak akan begitu lama dan akan
berubah.
Perilaku di pengaruhi oleh beberapa faktor di antaranya :
1. Faktor internal
Faktor internal yaitu faktor yang ada
pada diri anak itu sendiri, faktor internal ini biasanya genetik yang di bawa
oleh kedua orang tuanya atu bisa jadi kombinasi dari sifat kedua orang tuannya
faktoroleh sebab itu sering kita dengar istilah „ Buah tidak jauh jatuh dari
pohonya „ Misal sifat yang mudah marah yang di miliki oleh seorang ayah bukan
tidak mungkin akan mempengaruhi dan menurun pula terhadap anaknya.
2. Faktor eksternal
Faktor eksternal adalah faktor yang
berasal dari luar orang atau anak tersebut, faktor eksteren biasanya di
pengaruhi oleh lingkungan sekitar yaitu keluarga, teman, tetangga sampa media
cetak atau televisi yang ia lihat, lingkungan keluarga tempat anak berkembang
dan tumbuh sampai dewasa dan akan mempengaruhi perilaku terhadap seorang anak.
Post a Comment